Senin, 12 Maret 2012

I'am Available

"Onlen terus, sibuk apa mbak?", sapa seorang kawan.
"Lagi googling artikel", beberapa saat barulah kujawab.
"Boleh curhat nggak?", tanyanya kemudian.

***

I'am available. Sebuah tuntutan di dunia maya dan di dunia nyata. Begitulah, beberapa bulan terakhir. Dua akun yang sering menyala adalah yahoo dan fesbukku. Namun bukan berarti kuhabiskan waktu untuk keduanya meski sedang online. Terkadang sengaja kubiarkan terlihat online meski sebenarnya ditinggal pergi. Jika tidak ada teman yang butuh curhat dan aktivitas cek email wajib telah selesai, maka hal yang paling mengasyikkan di dunia mayapada adalah googling dan blogging. Dua hal ini tak pernah membuatku bosan. Rasanya seperti orang kerdil yang melihat tingginya angkasa. Layaknya pengembara yang kehabisan air minum di tengah sahara. Seperti anak kecil yang selalu bertanya lagi dan lagi. 

Aku bisa menghabiskan waktu sekitar dua hingga tiga jam atau lebih bahkan, sekedar mencari ilmu di dunia matriks ini. Ilmu keislaman, iptek, berita dunia, ketrampilan, sampai forum bisnis sering menjadi jujugan tombol search-ku. Terutama situs-situs keislaman tentunya. Maklumlah, iman ini seringkali naik turun berfluktuasi tak karuan. Dan sayangnya di desaku tercinta ini jarang sekali ada acara kajian seperti di kota-kota besar. Mengaji mingguan (baca: liqo') seminggu sekali tentu sangat kurang untuk men-charge baterei iman dan memasok keilmuan kita. 

Aku ingat pertama kali ikut kajian di desaku. Mereka menggunakan bahasa jawa krama inggil halus. Astaganaga seperti alien yang tak mengerti bahasa bumi. Hanya menafsirkan sendiri dari setiap ayat dan hadis yang dikutip. Setelah itu tak pernah ikut lagi deh. Hiks... harus belajar lagi sedikit demi sedikit tentang bahasa satu ini.

Lain lagi dengan blogging. Ini seperti buku harian online yang boleh dibaca siapapun. Hanya saja yang kutuliskan disini tidak melulu tentangku. Jadi jangan heran apabila suatu saat aku berubah peran menjadi seorang ibu, ayah, atau apapun. Hanya sekedar berbagi kisah dari kehidupan sekitar saja.

Ketika memang ada fasilitas internet yang bisa dimanfaatkan. Tentu cara mensyukurinya adalah dengan memaksimalkan penggunaannya untuk kebaikan. Semoga menjadi ilmu dan kegiatan yang bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain. Asal jangan lupa tetep sholat di awal waktu, jadwal makan, dan bermuamalah di dunia nyata. 

I'am available. Sebuah tuntutan di dunia maya dan di dunia nyata. 







Tidak ada komentar:

Posting Komentar