Jumat, 23 Agustus 2013

Galau di Hari Raya

"Kapan nikah?"
"Mana nih undangannya?"
"Kok sendirian?"
Glek. 
^_^

Sering dicecar pertanyaan diatas? Hehe, sama. Ini jadi pertanyaan klasik apalagi pas lebaran. Pertanyaan yang wajar. Pertanyaan yang menunjukkan perhatian mereka kepada kita. Namun bisa menjadi pertanyaan galau bagi yang agak 'sensi'... -hayoo iyakan ehehe. Sebagian menanggapi dengan wajah cemberut. Sebagian santai-santai aja, malah sambil bercanda. Namun sangat disayangkan jika hal ini menjadikan kita ogah-ogahan untuk silaturrakhim di hari raya idul fitri ini. Rugi lhoh! Karena justru manfaat dan esensi dari silaturrakhim bisa jadi obatnya. Bila enggan menjawab, ya cukup senyum saja. Toh mereka tidak akan mendesak jawaban apalagi mengolok-olok. Kalo iya, ya salaman lagi biar dosanya ilang :P

Galau di hari raya? Ouch, jangan deh... mending ikut nguping nasehat ini nih. Sengaja kukutipkan dari sahabatku untuk keponakannya tentang sebuah pencarian belahan jiwa. Cekidot gals...


"Mencari pasangan hidup itu ibarat memadupadankan baju atasan dan bawahan. 
Boleh jadi kamu mempunyai kemeja dan rok yang bahannya dan modelnya 'BAGUS'.
Tapi belum tentu kalau keduanya dipasangkan bisa 'MATCH'. 
Mungkin warnanya atau coraknya gak pas. 
Dalam mencari pasangan hidup itu ada hal-hal yang tidak bisa dijangkau oleh akal saja, tetapi hanya bisa dijangkau oleh HATI & DOA" (Fittri Leo P.)

Nah, semoga ini bisa menjadi renungan kita bersama. We're not alone. Ada Allah kok. Dan belahan jiwa kita diluar sana juga sedang mencari kita. Jodoh sama sekali takkan pernah tertukar. Ia telah dituliskan 50000 tahun sebelum penciptaan langit dan bumi. So, terus saja berkarya hingga waktu yang ditentukanNYA tiba. InshaAllah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar